Fashion Tahun 80-an yang Tak Pernah Ada Matinya.

Menurut Malcolm Barnard, etimologi kata fashion terkait dengan bahasa Latin, factio artinya "membuat". Karena itu, arti asli fesyen adalah sesuatu kegiatan yang dilakukan seseorang. Sekarang, terjadi penyempitan makna dari fesyen. Fesyen sebagai sesuatu yang dikenakan seseorang, khususnya pakaian beserta aksesorinya.

Fesyen didefinisikan sebagai sesuatu bentuk dan jenis tata cara atau cara bertindak. Polhemus dan Procter menunjukkan bahwa dalam masyarakat kontemporer barat, istilah fesyen kerap digunakan sebagai sinonim dari istilah dandanan, gaya, dan busana.

Fashion memang tidak pernah ada matinya. Siapa yang mengangka kalau gaya era 80-an bisa kembali hadir di era sekarang. Gaya yang terbilang kuno ini kini banyak menjadi inspirasi para designer designer muda untuk menciptakan gaya baru dalam berpakaian. Berikut beberapa trend di tahun 80a dan masih menjadi tren hingga kini

1.       Rok Mini

 

Rok mini memang bisa dibilang fashion item yang tak lekang zaman. Sempat jadi trend tahun 80an, rok mini kini pun hits kembali dengan beragam model.

2.       Atasan Oversize

Tren pakai kemeja atau sweater oversize sebenarnya juga sudah ada sejak dulu. Atasan "kebesaran" ini bisa memberi kesan casual dan cool, serta gampang dipadukan dengan bawahan apa saja.

3.       Jaket Kulit

Jaket kulit identik dengan anak motor era 80an. Namun kini, jaket kulit pun beragam, dan tidak hanya berwarna hitam saja. jadi lebih fleksibel digunakan kapan saja.

4.       All About Neon

 

Kesan 80-an salah satunya ditandai dengan kemunculan warna-warna neon. Kini, fashion item warna neon pun kembali bersinar.

5.       White Sneakers

Reebok adalah merk sepatu yang paling populer dengan produk sneaker putihnya kala itu. Kini tren menggunakan sneaker putih pun kembali digemari anak muda.

6.       Leggings

Untuk kesan edgy, anak muda tahun 80-an senang memadukan atasan dengan legging bermotif. Dengan mengandalkan celana ketat dan skinny jeans trend ini begitu pesat berkembang,hanya dengan sedikit keberanian dalam permainan warna maka akan kembali pada gaya busana tahun 80’an.

7.       Tabrak Warna

Selain warna-warna neon, fashion tahun 80-an juga identik dengan tabrak motif. Perempuan di era 80-an tidak takut bermain tabrak warna. Merah dengan kuning, kuning dengan hijau atau biru dengan pink. Perempuan penyuka gaya feminin tapi tidak alergi terhadap permainan spektrum warna.